Intinews | Pertamina Group menegaskan kembali komitmennya dalam mengutamakan aspek Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) melalui penyelenggaraan Kontraktor HSSE Forum Pertamina Group Area 3 (Sumatera Bagian Selatan). Forum ini digelar di Gedung Aneka Komperta Plaju pada Kamis (16/10/2025), sebagai wadah penting untuk sinergi dan kolaborasi antara Pertamina dengan 107 mitra kontraktor dari 16 unit operasi di Area Sumbagsel.
Peran strategis kontraktor dalam mendukung keandalan operasional perusahaan menjadi sorotan utama dalam pertemuan ini.
Wenny Ipmawan, Senior Vice President HSSE PT Pertamina (Persero), menyampaikan penekanan keras agar berbagai insiden yang terjadi di masa lalu tidak terulang kembali. Ia menekankan pentingnya penerapan KARIB (Kajian Risiko Pribadi) oleh setiap individu, baik sebelum, selama, maupun setelah bekerja, sebagai komitmen menjaga keselamatan dan reputasi perusahaan.
“Kompetensi para kontraktor harus sesuai dengan persyaratan dan ketentuan yang tercantum dalam kontrak yang telah disepakati, untuk memastikan pekerjaan berjalan aman, andal, dan sesuai standar HSSE Pertamina,” tegas Wenny Ipmawan.
Kesadaran Penuh dan Penguatan CLSR
Senada, Diandoro Arifian, Principle Expert III HSSE Center Of Excellence PT Pertamina (Persero), mengajak seluruh mitra kerja untuk menjalankan setiap aktivitas dengan kesadaran penuh terhadap risiko, melalui pendekatan yang cerdas dan sistematis, serta berorientasi pada keselamatan.
“Saya yakin dengan pertemuan seperti ini, akan tumbuh kesadaran yang penuh untuk selalu menerapkan aspek K3, sehingga mudah-mudahan selalu diberikan keselamatan dalam bisnis kita,” ujarnya.
Sebagai tuan rumah, GM RU III PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), Khabibullah Khadafie, menekankan fokus strategis pada implementasi 8 Arahan Direktur Utama PT Pertamina (Persero), serta penguatan aspek Corporate Life Saving Rules (CLSR) dan Stop Work Authority (SWA). Pendekatan ini diharapkan dapat memperkuat kepatuhan dan kewaspadaan dalam menjalankan operasi berisiko tinggi.
“Melalui forum ini, kami menargetkan peningkatan awareness, kepatuhan, dan kolaborasi seluruh mitra kerja terhadap standar HSSE Pertamina. Komitmen bersama antara perusahaan dan kontraktor sangat penting untuk memastikan setiap individu pulang selamat,” ujar Khadafie, menekankan bahwa kontraktor adalah mitra strategis.
Mendukung Peningkatan Awareness Lapangan
Forum yang diramaikan dengan diskusi interaktif mengenai tantangan pemenuhan standar HSSE ini mendapat sambutan positif dari mitra kerja.
Sutanto Nadapdap, perwakilan kontraktor dari PT Greatwall Drilling Asia Pasific (GDAP), mengapresiasi dan berharap kegiatan serupa dapat dirutinkan.
“Kegiatan seperti ini tentu bagian dari menjalin erat kemitraan antara Pertamina dengan kontraktor, dan dengan adanya forum seperti ini, kita harapkan bisa meningkatkan awareness terkait fatality dan meningkatkan improvement tim safety di lapangan,” kata Sutanto.
Diharapkan, keselarasan standar HSSE antara Pertamina Group dan kontraktor ini menjadi kunci utama untuk mencegah insiden, meningkatkan produktivitas, dan membangun budaya kerja yang selamat, patuh, serta berkelanjutan di seluruh lingkungan operasional. (vie)