Intinews | Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan bergerak cepat menanggapi ambruknya jembatan di kawasan Kelekar 7, Jalan Tangga Mus, Kelurahan Muara Dua, Kecamatan Prabumulih Timur, yang terputus akibat terjangan banjir bandang pada 11 Desember lalu.
Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru (HD), segera meninjau lokasi bencana dan memberikan instruksi darurat untuk pemasangan jembatan penghubung sementara.
“Malam kejadian saya langsung menelepon Pak Arlan (Walikota) untuk segera mengirimkan bantuan jembatan Bailey agar aktivitas warga tidak terganggu,” tegas Herman Deru saat peninjauan.
Kepala Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang (PUBMTR) Provinsi Sumsel, Ir. M. Affandi, S.T., M.Sc., IPU, ASEAN Eng, menyatakan bahwa instruksi Gubernur langsung dieksekusi.
“Kami melihat bahwa jembatan Bailey bisa dipasang sebanyak 9 segmen sepanjang 20 meter dengan lebar 8 meter,” jelas Affandi.
Proses pemasangan jembatan darurat ini diprediksi berjalan sangat singkat. Tahap awal berupa evakuasi reruntuhan jembatan lama ditargetkan selesai dalam waktu 3 hari ke depan.
Jembatan Bailey ini akan digunakan sebagai solusi sementara selama kurang lebih satu tahun sambil menunggu pembangunan jembatan permanen.
Selain penanganan darurat, Gubernur HD juga menginstruksikan normalisasi arus sungai di area sekitar guna mencegah potensi bencana serupa di masa depan.
Sambil jembatan Bailey beroperasi, pembangunan jembatan permanen dengan bentang 25 meter akan segera dikoordinasikan dengan PU Kota Prabumulih menggunakan dana Bantuan Gubernur (Bangub).
Wali Kota Prabumulih, Arlan, menyampaikan apresiasi mendalam atas respons cepat dan perhatian intens dari Gubernur Herman Deru. Ia menyoroti peran vital jembatan tersebut sebagai jalur induk lintas warga.
Mengakui keterbatasan anggaran daerah, Walikota Arlan menyebut bantuan langsung dari Pemprov Sumsel sangat berarti.
“Ini jembatan induk lintas warga, Pak Gub. Kalau kami Prabumulih ini sedang keterbatasan dana (duet lagi dak katek), jadi sangat berharap besar dengan bantuan Pak Gub. Terima kasih,” ujar Walikota Arlan dengan nada haru.
Pemasangan jembatan Bailey ini diharapkan menjadi bukti nyata kehadiran pemerintah dalam memberikan respons cepat terhadap bencana dan memastikan mobilitas serta kebutuhan infrastruktur masyarakat dapat segera pulih. (**)















