Intinews | Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Selatan kembali menggelar susur sungai Musi yang berkolaborasi dengan Pangkalan TNI AL Palembang untuk menjangkau masyarakat perairan yang mau menukarkan uangnya pada momen Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini.
Bertema “Bijak Gunakan Rupiah di Bulan Penuh Berkah” pembukaan kegiatan tersebut dilaksanakan bertempat di River Side Restaurant, Komplek Benteng Kuto Besak (BKB), Selasa (26/3/2024).
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumsel Ricky P Gozali pada acara susur sungai Musi mengatakan, BI memiliki Program Kerja Layanan Kas Keliling Susur Sungai. Susur Sungai ini merupakan salah satu bentuk layanan penukaran uang Rupiah oleh Bank Indonesia kepada masyarakat yang berada di pinggiran sungai, dimana lokasi/tempat tinggal masyarakat tersebut hanya bisa diakses dengan menggunakan transportasi perahu/kapal motor.
“Program Susur Sungai merupakan program pelayanan dalam penukaran uang baru di daerah tertinggal, terpencil dan terluar (3T)”, terangnya.
Ada tiga lokasi susur sungai yang dilakukan Ramadan dan lebaran tahun ini yaitu di Jalur 20, Sungai Baung dan Muara Padang.
Lalu Ricky juga mengatakan, BI juga memberikan edukasi untuk mengenal Rupiah secara lebih dalam melalui konsep Cinta Bangga Paham Rupiah
“Selain melakukan penukaran uang, BI juga akan memberikan edukasi dan sosialisasi mengenai keaslian uang rupiah dan cara merawatnya,” tungkasnya.
Sementara itu, Letkol Laut (P) Yusan Taufik mengatakan ada beberapa daerah yang akan dijangkau pada program Susur Sungai Musi etape keempat kali ini, diantaranya Pulau Kemaro, Desa Muara Padang, Jalur 20 dan Sungai Baung dengan menggunakan beberapa kapal sebagai sarana operasional untuk menjangkau lokasi yang akan di datangi.
“Untuk kapal kita siapkan ada tiga, yaitu Patkamla Musi, Boat dan Sea Rider,” ucapnya. (sil)
