Intinews | Penyakit refluks gastroesofageal (GERD) atau lebih dikenal dengan asam lambung yaitu sensasi terbakar yang diakibatkan oleh naiknya asam lambung ke kerongkongan dada juga terasa nyeri.
Masalah asam lambung disebabkan oleh makanan yang disantap, ada makanan yang memicu naiknya asam lambung, adapula yang dapat mencegah asam lambung datang.
Makanan untuk Pengidap Asam Lambung
Berikut ini beberapa makanan terbaik untuk pengidap asam lambung:
Bayam mentah
Setiap cangkir bayam mentah bisa memenuhi lebih kurang 181 persen kebutuhan vitamin K harian. Yang lebih menarik, sayuran berdaun hijau ini merupakan kuliner paling basa atau alkali pada kondisi mentahnya.
Makanan alkali sangat krusial untuk dikonsumsi oleh individu dengan masalah asam lambung lantaran bersifat menyeimbangkan pH tubuh dengan cara menetralkan keasaman. Untuk mengatasi masalah asam lambung, sebaiknya santap bayam pada keadaan mentah lantaran bayam bisa berubah menjadi agak asam apabila dimasak.
Jahe
Jahe telah lama digunakan secara tradisional untuk pengobatan yang bisa dipakai buat menghindari pembengkakan kerongkongan dan menenangkan refluks asam. Kemampuan ini lantaran jahe mempunyai sifat anti-inflamasi, sehingga herbal ini kerap dimanfaatkan untuk mengobati kasus gastrointestinal.
Melatonin yang ada di dalam jahe mampu meringankan gejala asam lambung. Perlu kamu ketahui, melatonin adalah senyawa kimia penginduksi tidur yang diproduksi tubuh. Apabila level melatonin dalam tubuh terlalu rendah, ini akan memicu peningkatan asam lambung. Melatonin tidak hanya bertindak dalam meredakan asam lambung, namun juga menghindari melonggarnya atau melemahnya lower esophageal sphincter (LES).
Semangka
Buah semangka mempunyai dampak basa dalam tubuh. Lebih jelasnya, semangka mengurangi keasaman pada sistem pencernaan. Semangka sangat baik untuk LES & ginjal lantaran semangka kaya akan air yang penting bagi setiap fungsi tubuh.
Sifat anti-inflamasi pada semangka juga membuat buah berwarna merah ini dapat mencegah berbagai masalah kesehatan. Pigmen pemberi warna merah pada semangka juga bertanggung jawab dalam meningkatkan kesehatan otak, mata, jantung, dan tulang.
Permen karet
Permen karet bisa membantu meredakan refluks asam. Mengunyah permen karet sesudah makan bisa membantu meredakan refluks asam, terlebih bila dikombinasikan dengan berjalan-jalan sesudah makan. Agar kamu bisa mendapatkan manfaat yang maksimal dari permen karet ini, waktu membeli permen karet, pilihlah permen karet tanpa gula maupun pemanis buatan.
Oatmeal
Oatmeal merupakan kuliner super yang popule dijadikan menu sarapan. Oatmeal sangat baik bagi individu yang memiliki masalah asam lambung karena tidak akan mengakibatkan refluks asam, bahkan justru menyerapnya.
Bahkan, apabila kamu menambahkan bahan yang cukup asam ke dalam oatmeal, seperti cranberry, oatmeal akan menyerap keasaman tersebut dan menetralkan hidangan. Selain itu, oatmeal juga jarang menyebabkan alergi, bersifat anti-inflamasi, serta dapat melancarkan pencernaan.
Kale
Kale bukan hanya bisa diandalkan untuk mendapatkan kulit kencang, tetapi juga merupakan salah satu makanan dengan sifat alkali yang baik. Ditambah, kale memberikan banyak manfaat lain bagi tubuh dan mudah ditambahkan dalam berbagai hidangan, seperti smoothie, salad, dan sandwich, serta dapat segera membantu mengatasi refluks asam.
Ada begitu banyak alasan untuk menjadikan kale sebagai sayuran favorit. Sayuran berdaun hijau ini sarat akan vitamin A dan C yang mendukung fungsi imun tubuh dan kesehatan kulit, vitamin K penunjang tulang, antioksidan pelindung kesehatan, dan detoksifikasi alami yang menonaktifkan bahan kimia yang membahayakan tubuh atau mengeluarkannya dari tubuh lebih cepat.
Demikian tadi beberapa makanan yang dapat mencegah masalah asam lambung , untuk kalian yang punya masalah diatas, sebaiknya selalu sediakan minimal satu dari daftar makanan di atas.
