Intinews | Menyambut bulan suci Ramadhan, PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Lahat mengambil langkah serius untuk memastikan pasokan listrik tetap andal. Salah satu upayanya adalah menuntaskan perbaikan pada jaringan listrik yang sering mengalami gangguan atau dikenal sebagai “penyulang sakit”.
Dalam aksi ini, PLN telah menebang 11.371 batang pohon yang berisiko mengganggu jaringan listrik. Langkah ini bertujuan untuk meminimalisir pemadaman listrik, sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan lebih nyaman dan khusyuk selama Ramadhan.
Dari total 64 penyulang yang ada di wilayah kerja UP3 Lahat, sebanyak 12 penyulang sakit menjadi fokus utamanya. Penyulang ini tersebar di empat Unit Layanan Pelanggan (ULP) yang berada di bawah naungan PLN UP3 Lahat. Gangguan di penyulang ini sebagian besar disebabkan oleh pohon yang menghalangi jaringan listrik.
Pekerjaan ini berlangsung sejak 21 Januari hingga 28 Februari 2025 dengan melibatkan 180 personel di berbagai titik. Hasilnya, gangguan jaringan berhasil ditekan hingga 37,09% dibandingkan bulan sebelumnya dan turun 46,43% dibandingkan tahun 2024.
Manager UP3 Lahat, Teguh Aang Harmadi menjelaskan bahwa langkah ini merupakan strategi untuk menjaga stabilitas listrik utamanya bagi pelanggan Lahat dan sekitarnya
“Pohon yang terlalu dekat dengan jaringan listrik sering menjadi penyebab pemadaman. Dengan pemangkasan ini, kami berharap pasokan listrik lebih stabil dan pelanggan bisa menikmati layanan yang lebih baik,” ujarnya Aang
Ditempat terpisah, General Manager PLN UID S2JB Adhi Herlambang menegaskan bahwa perbaikan jaringan ini adalah bagian dari komitmen PLN untuk memberikan pelayanan terbaik
“Kami ingin memastikan listrik tetap andal, terutama menjelang Ramadhan. Dengan begitu, masyarakat bisa beribadah dengan nyaman tanpa khawatir listrik padam,” katanya.
Kegiatan ini juga melibatkan berbagai pihak, termasuk Dinas Lingkungan Hidup yang memastikan proses penebangan pohon sesuai aturan dan mendorong penghijauan kembali. Dinas Perhubungan membantu menyediakan kendaraan crane untuk mempercepat pekerjaan, sedangkan Polisi Pamong Praja (Pol-PP) turut menjaga keamanan selama kegiatan berlangsung.
Kepala Polisi Pamong Praja (Pol-PP) Lahat, Andrille Martin, S.E., Kp., M.M., mengapresiasi kolaborasi ini. “Kami mendukung penuh kegiatan ini demi kenyamanan masyarakat. Dengan adanya koordinasi yang baik antara PLN dan instansi terkait, kami bisa memastikan kelancaran proses pemeliharaan jaringan listrik,” ujarnya
Dengan upaya ini, PLN UID S2JB UP3 Lahat berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan menjaga pasokan listrik tetap andal. Ke depannya, PLN akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak guna mengurangi gangguan jaringan dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. (**)
