Intinews | Dalam rangka memperingati HUT ke-77 Republik Indonesia (RI), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar rapat Paripurna Istimewa, Selasa (16/8/ 2022), dengan agenda mendengarkan pidato Kenegaraan Presiden RI H Joko Widodo (Jokowi) secara daring.
Dalam sabutannya, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa ada 5 (lima) agenda besar Indonesia maju yaitu Hilirisasi dan industrialisasi sumber daya alam, Optimalisasi sumber energi bersih dan ekonomi hijau, Perlindungan hukum, sosial, politik, dan ekonomi untuk rakyat, UMKM naik kelas, Pembangunan Ibu Kota Nusantara.
“Saya tegaskan kembali. Agenda besar bangsa tidak boleh berhenti. Saya mengajak seluruh komponen bangsa untuk besatu padu, mendukung agenda besar bagi pencapaian Indonesia Maju. Dengan komitmen dan kerja keras dengan inovasi dan kreativitas,” katanya.
Disampaikan Jokowi Indonesia telah menerima penghargaan dari International Rice Research Institue (IRRI) karena dinilai mampu mencapai sistem ketahanan pangan dan swasembada beras sejak tahun 2019.
Jokowi juga menegaskan untuk dapat Stop Politisasi Agama pada panggung – panggung politik agar demokrasi di Indonesia makin dewasa.
“Saya ingatkan, jangan ada politik identitas. Jangan ada lagi politisasi agama. Jangan ada lagi polarisasi sosial. Demokrasi kita harus semakin dewasa,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Sumsel Hj RA Anita Noeringhati, mengatakan masyarakat tidak hanya suka cita dengan perayaan 17 Agustus tapi meluapkan emosinya karena kemerdekaan yang diperoleh Indonesia itu bukan suatu hadiah tapi melalui perjuangan yang panjang.
“Oleh karena itu kita melihat tahun 2022 masyarakat Sumatera Selatan meluapkan kegembiraan dalam peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 77 dari segala kalangan mulai anak kecil, remaja sampai orangtua banyak melakukan perlombaan yang intinya untuk merekatkan silaturahmi, jadi kita bersyukur Sumatera Selatan memang provinsi yang rukun,” ungkap Anita.
Jelas Anita, tahun 2024 tidak lama lagi, Presiden Jokowi menginginkan dalam merayakan pesta demokrasi, kesatuan dan persatuan harus tetap di jaga.
“Perayaan HUT Kemerdekaan RI di Sumsel kali ini sungguh meriah, ada lomba bidar, ada lomba busana antar pelajar dan lain sebagainya, di masa pandemi Covid-19 kita tidak dapat merayakan secara bebas, untuk upacara saja dilakukan secara virtual namun sekarang sudah longgar, kita patut bersyukur agar ekonomi segera bangkit, perekonomian kita kembalipulih,” ujarnya. (sil)
