Indonesia Menjadi Incaran Sport Tourism Dunia

Intinews | Indonesia banyak memiliki kekayaan alam dan budaya yang beragam, tidak heran jika Indonesia menjadi ikon sport tourism dunia. Bahkan saat ini semakin banyak event olahraga berskala internasional yang mulai melirik Indonesia sebagai tempat penyelenggara atau tuan rumah.

Popularitas sport tourism yang terus berkembang pesat menjadi awal yang baik bagi Indonesia. Terlebih lagi, sebagai salah satu jenis wisata yang memiliki pertumbuhan pesat, sport tourism memiliki peran sangat besar dalam menggerakkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia.

Selain itu, pengadaan event sport tourism merupakan salah satu strategi untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia, dengan target 7,4 juta wisatawan mancanegara datang ke Indonesia. Sehingga menjadi momentum kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia.

Dari banyaknya event olahraga skala internasional yang mengantre. Setidaknya ada empat event sport tourism di Indonesia, yang menjadi prioritas Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf).

Berikut 4 event sport tourism prioritas Kemenparekraf/Baparekraf yang diselenggarakan di Indonesia:

F1 Powerboat Lake Toba

Telah berlangsung dengan sukses pada 24-26 Februari 2023 kemarin. F1 Powerboat merupakan merupakan Kejuaraan Dunia Perahu Motor Formula 1 (F1) yang diselenggarakan di Destinasi Super Prioritas (DSP), Danau Toba, Sumatera Utara.

Ajang balap perahu super cepat kelas dunia ini diikuti belasan pembalap andal yang mengendarai kapal dengan kecepatan lebih dari 220 km/jam. Berbeda dengan ajang balap perahu “biasa”, para pembalap harus menaklukan lintasan sepanjang 2,2 km yang terbentuk karena geografis Danau Toba sebagai danau vulkanik untuk mendapatkan gelar juara dunia balap perahu cepat.

FIFA World Cup U-20

Event sport tourism berskala internasional yang akan berlangsung di Indonesia dalam waktu dekat adalah FIFA World Cup U-20. Rencananya, FIFA World Cup U-20 akan berlangsung pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023.

Salah satu persiapan yang dilakukan dalam menyambut FIFA World Cup U-20 di Indonesia adalah memperbaiki kualitas rumput di stadion-stadion yang akan menjadi venue pertandingan. Pihak panitia juga akan melakukan renovasi dan mengatasi masalah sampah, khususnya di Surabaya agar tidak bau.

Rencananya ada enam stadion yang akan menjadi lokasi pertandingan FIFA World Cup U-20, yaitu Gelora Bung Karno (Jakarta), Si Jalak Harupat (Bandung), Manahan (Solo), Gelora Bung Tomo (Surabaya), Kapten I Wayan Dipta (Bali), dan Jakabaring (Palembang).

ANOC World Beach Games

Tak kalah menarik, Indonesia juga akan menjadi tuan rumah event sport tourism berskala internasional terbesar, yaitu ANOC World Beach Games (AWBG) 2023. Sekadar informasi, ANOC World Beach Games adalah ajang multievent terbesar nomor 3, setelah Olimpiade Musim Panas dan Olimpiade Musim Dingin.

Ajang olahraga pantai dan air ini akan digelar di Bali pada 5-12 Agustus 2023 mendatang. ANOC World Beach Games 2023 akan diikuti 130 negara, dan disambung dengan General Assembly ANOC yang rencananya akan dihadiri 205 negara pada 13-15 Agustus 2023.

Diikuti ribuan atlet, AWBG 2023 akan mempertandingkan 14 cabang olahraga. Beberapa di antaranya: aquathlon, bola tangan pantai, sepak bola pantai, tenis pantai, voli pantai 4×4, polo air pantai, gulat pantai, selancar layang, dan banyak lagi.

FIBA World Cup

Ajang sport tourism berskala internasional yang akan dilaksanakan di Indonesia berikutnya adalah FIBA World Cup 2023. Ajang Piala Dunia Basket ini akan digelar pada 25 Agustus hingga 10 September 2023 di Indoor Multifunction Stadium (IMS) kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta.

Berbagai persiapan dilakukan dalam menyambut delapan negara yang akan bertanding memperebutkan gelar juara FIBA World Cup. Terutama dalam mempersiapkan venue agar dapat memenuhi standar FIBA. Baik itu memerhatikan ruangan pemain, fasilitas media, hingga layout pertandingan.

 

jackpot mahjong wins bocoran cara menang