Intinews | Pasar murah yang banyak menjamur pada saat Ramadan merupakan stimulan untuk mengajak koperasi membuka pasar-pasar murah dengan harga yang relatif rendah tetapi tetap harus berbagi.
Seperti diungkapkan Herman Deru saat membuka Pasar Murah Tahun 2022 yang diselenggarakan oleh TP PKK Sumsel bekerjasama dengan seluruh OPD/Instansi Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Bulog, dan BSB bertempat di Halaman Warung Pehkaka Palembang, Rabu (6/4/2022) kemarin.
“Pasar murah ini harus dibagi dan jelas. Harus ada penyesuaian harga bagi masyarakat yang rumahnya jauh dari lokasi pasar murah. Maka ini perlu dipetakan,” ujarnya.
HD berpesan agar penyelenggaraan pasar murah ini lebih mendahulukan masyarakat umum yang masuk Daftar Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) karena mereka adalah masyarakat yang lebih membutuhkan.
“Kegiatan ini baik, dan saya instruksikan agar kegiatan ini dilanjutkan menjadi 4 hari jangan hanya 2 hari saja. Mudah-mudahan ini menjadi amal ibadah kita semua,” ujarnya.
Sementara itu Ketua TP PKK Sumsel, Hj Febrita Lustia Herman Deru mengatakan sasaran pasar Murah adalah masyarakat kurang mampu untuk menebus harga sembako menjadi Rp.50 ribu dari harga Rp. 131.500 dengan cara menukar kupon yang telah dibagikan.
“Besar harapan saya kegiatan ini dapat membantu mempermudah masyarakat dalam memenuhi kebutuhan di bulan suci Ramadhan dengan harga terjangkau,” katanya. (vv)