Intinews | PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu (UID S2JB) laksanakan program tanggap bencana gempa bumi bermagnitudo 6,3 yang mengguncang wilayah Bengkulu pada 23 Mei 2025 lalu. General Manager PLN UID S2JB, Adhi Herlambang, turun langsung menyalurkan bantuan kepada masyarakat terdampak di Kelurahan Betungan, Kota Bengkulu, salah satu wilayah yang mengalami kerusakan paling parah.
Gempa yang berpusat di laut dengan kedalaman 80 kilometer tersebut tidak berpotensi tsunami, namun getaran kuatnya menyebabkan kerusakan signifikan pada rumah warga. Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), sebanyak 216 rumah terdampak, dengan 60 Kepala Keluarga (KK) di Kelurahan Betungan mengalami kerusakan berat dan membutuhkan bantuan darurat seperti bahan makanan, tenda, dan air bersih.
Didampingi Senior Manager Keuangan, Komunikasi, dan Umum, Wahyudi, serta Manajer PLN UP3 Bengkulu, Anjar Widyatama, GM PLN UID S2JB menyalurkan bantuan secara langsung di posko BPBD setempat serta memastikan keandalan pasokan listrik di area terdampak.
PLN UID S2JB melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN Bengkulu menyalurkan bantuan awal berupa makanan siap saji, air mineral, serta bahan makanan pendukung kepada lebih dari 60 KK. Selain itu, sebanyak 60 paket sembako juga disalurkan guna membantu kebutuhan pokok warga selama masa pemulihan.
“Kami turut prihatin atas musibah yang menimpa masyarakat Bengkulu. PLN tidak hanya hadir sebagai penyedia listrik, tapi juga sebagai mitra yang siap membantu masyarakat di masa-masa sulit. Kami ingin memastikan bahwa kehadiran kami memberikan manfaat nyata dan langsung terasa,” ujar Adhi Herlambang.
Selain bantuan logistik, PLN juga memastikan pasokan listrik untuk kebutuhan penerangan dan operasional posko darurat berjalan normal. Tim teknis PLN dikerahkan segera setelah kejadian untuk melakukan pemeriksaan dan pemulihan jaringan listrik yang terdampak, termasuk memastikan kelistrikan di posko BNPB, TNI/Polri, dan Dinas Sosial tetap terjaga.
“Petugas kami langsung bergerak cepat untuk memperbaiki jaringan dan memastikan listrik kembali menyala secara aman dan andal, terutama di titik-titik vital seperti posko bantuan dan fasilitas umum lainnya,” tambah Adhi.
Lurah Betungan, Nanto Sinarman, mengucapkan terimakasih kepada PLN dan YBM yang sudah cepat tanggap memberikan bantuan kepada masyarakat Betungan.
“Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada PLN dan YBM atas respons cepat dan bantuan yang telah diberikan kepada masyarakat kami di Betungan. Bantuan ini sangat berarti bagi warga yang terdampak langsung gempa,” tutur Nanto.
Langkah tanggap darurat ini merupakan wujud nyata kepedulian sosial PLN terhadap masyarakat sekitar, sejalan dengan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap sesama. PLN dan YBM terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan proses distribusi bantuan berjalan aman, cepat, dan tepat. (**)
